Fakultas Tarbiyah IAIN Curup Raih Prestasi Membanggakan dengan 10 Penerima Satyalancana Karya Satya di HUT Kemerdekaan RI ke-80

Published by admin on

Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 yang digelar di IAIN Curup berlangsung khidmat dan penuh makna. Peringatan nasional yang diikuti oleh pimpinan, dosen, tenaga kependidikan, dan unsur lainnya ini tidak hanya menjadi ajang penghormatan terhadap jasa pahlawan, tetapi juga menjadi momentum penghargaan atas dedikasi panjang para aparatur sipil negara.

Dalam kesempatan bersejarah tersebut, sebanyak 23 civitas akademika IAIN Curup menerima Satyalancana Karya Satya sebagai bentuk apresiasi negara terhadap pengabdian mereka. Dari jumlah itu, Fakultas Tarbiyah berhasil menorehkan catatan istimewa dengan menempatkan 10 dosen dan tenaga kependidikan sebagai penerima penghargaan.

Dra. Ratnawati, M.Pd

Dra. Susilawati, M.Pd

Penghargaan Satyalancana Karya Satya 30 tahun diberikan kepada dua dosen senior Fakultas Tarbiyah, yakni Dra. Ratnawati, M.Pd dan Dra. Susilawati, M.Pd. Keduanya dikenal sebagai pendidik yang konsisten, penuh dedikasi, dan telah memberikan kontribusi panjang dalam mencetak generasi bangsa.

Dr. Leffi Noviyenty, M.Pd

Dr. Muhammad Amin, S.Ag., M.Pd.

Sementara itu, dua dosen lainnya, Dr. Leffi Noviyenty, M.Pd dan Dr. Muhammad Amin, S.Ag., M.Pd., meraih Satyalancana Karya Satya 20 tahun. Kedua sosok ini dikenal aktif dalam bidang akademik maupun pengembangan kelembagaan, serta turut berperan besar dalam penguatan mutu pendidikan di Fakultas Tarbiyah.

Hastha Purna Putra, S.Pd.I., M.Pd

Prihantoro, SS., M.Pd

Dr. Sakut Anshori, S.Pd.I., M.Hum

Dr. Sutarto, S.Ag., M.Pd

Syamsurrijal Almuhammady, S.E., MM

Enam dosen berikutnya memperoleh Satyalancana Karya Satya 10 tahun, yakni Dr. Sutarto, S.Ag., M.Pd, Dr. Ihsan Nul Hakim, S.Ag., MA, Syamsurrijal Almuhammady, S.E., MM, Dr. Sakut Anshori, S.Pd.I., M.Hum, Prihantoro, SS., M.Pd, dan Hastha Purna Putra, S.Pd.I., M.Pd. Nama-nama ini merepresentasikan generasi akademisi Tarbiyah yang produktif, inovatif, serta berkontribusi besar dalam pengembangan ilmu pendidikan.

Dengan jumlah 10 penerima, Fakultas Tarbiyah menjadi fakultas dengan penghargaan terbanyak pada upacara kali ini. Capaian ini membuktikan bahwa Tarbiyah bukan hanya pusat akademik, tetapi juga rumah bagi para pendidik yang setia dan berkomitmen tinggi terhadap pengabdiannya.

Dr. Sutarto, S.Ag., M.Pd

Dekan Fakultas Tarbiyah IAIN Curup, Dr. Sutarto, S.Ag., M.Pd., menyampaikan rasa syukur dan apresiasi yang mendalam atas capaian tersebut. “Penghargaan ini adalah bukti nyata bahwa civitas akademika Tarbiyah mampu menunjukkan dedikasi, loyalitas, dan semangat pengabdian yang panjang. Saya pribadi merasa bangga karena penghargaan ini sejalan dengan semangat Fakultas Tarbiyah dalam melahirkan tenaga pendidik yang berkarakter dan cinta tanah air,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Dr. Sutarto menegaskan bahwa penghargaan ini bukanlah akhir, melainkan motivasi baru. “Satyalancana ini menjadi pengingat bahwa pengabdian di dunia pendidikan adalah ladang amal yang terus harus dijaga. Kami berharap, semangat ini akan diteladani oleh para dosen muda dan mahasiswa agar senantiasa menempatkan pengabdian sebagai bagian dari perjalanan hidup mereka,” tambahnya.

Juliadi, BSc., SE

Sementara itu, Kabag Tata Usaha Fakultas Tarbiyah, Bapak Juliadi, BSc., SE., juga memberikan apresiasi atas capaian tersebut. “Keberhasilan 10 civitas Tarbiyah meraih Satyalancana menunjukkan bahwa pengelolaan sumber daya manusia di fakultas ini berjalan baik. Loyalitas yang ditunjukkan para dosen dan tenaga kependidikan menjadi contoh positif yang akan memperkuat budaya kerja penuh integritas di Tarbiyah,” ujarnya.

Upacara HUT Kemerdekaan RI ke-80 di IAIN Curup akhirnya menjadi momen penting bagi Fakultas Tarbiyah untuk semakin meneguhkan diri sebagai fakultas yang berkomitmen tidak hanya pada kualitas akademik, tetapi juga pada pengabdian yang tulus dan berkelanjutan. Dengan capaian membanggakan ini, Tarbiyah berharap dapat terus melahirkan generasi pendidik yang unggul, berakhlak mulia, dan berjiwa nasionalis.


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *